LAWAN VARIAN BARU COVID-19 : OMICRON BERSAMA-SAMA KEWASPADAAN MENGHADAPI VARIAN BARU COVID-19 OMICRON


LAWAN VARIAN BARU COVID-19 : OMICRON BERSAMA-SAMA
KEWASPADAAN MENGHADAPI VARIAN BARU COVID-19 OMICRON



TAHUKAH KAMU?

Varian Omicron pertama kali ditemukan di wilayah Botswana pada 11 November 2021 dengan jumlah mutasi yang lebih tinggi daripada varian lain. Perkembangan kasus Omicron yang dicatat oleh GISAID di Indonesia, telah mencapai lebih dari 6000 kasus pada selasa,22 februari 2022. Varian omicron dapat bermutasi lebih cepat dan mudah menyebar daripada varian virus corona sebelumnya sehingga vaksin dan terapi lain kurang efektif membentuk kekebalan tubuh.

 

JANGAN TERMAKAN HOAX ! KENALI FAKTA DAN GEJALA DARI OMICRON

MITOS atau FAKTA :

  1. Omicron menimbulkan gejala ringan Fakta ! Gejala omicron tidak separah varian Covid-19 lainnya, namun orang dengan komorbid dan belum vaksinasi tetap berpotensi kematian

  2. Omicron tidak menginfeksi orang yang sudah di vaksin dan terkena Covid-19 MITOS ! orang yang pernah positif covid-19 dan sudah divaksin dapat terinfeksi oleh micron, namun gejalanya tidak terlalu parah daripada orang yang belum divaksin

  3. Penggunaan masker tidak mencegah penyebaran omicron MITOS ! pencegahan penyebaran omicron yaitu dengan mematuhi protokol kesehatan(memakai masker, mencuci tangan dan kurangi mobilitas) dan vaksin


JAGA DIRIMU SEBELUM TERLAMBAT !

  1. Konsisten menerapkan pola hidup sehat

  2. Pola hidup sehat sangat berpengaruh untuk meningkatkan daya tahan tubuh seperti berolahraga, mengkonsumsi buah dan sayur, , asupan vitamin, menghindari pikiran negative dan minum air 8 gelas sehari

  3. Gunakan waktu untuk beristirahat

  4. Istirahat yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk mengembalikan energi yang sudah digunakan.

  5. Jaga diri dan orang tersayang

  6. Ketika akan keluar rumah, pastikan disiplin menerapkan protocol Kesehatan. Alangkah lebih baik, jika urusan tidak mendesak jalankan aktivitas di rumah saja. Pacar aja disayang, masa diri sendiri ga?

  7. Test covid-19 secara rutin

  8. Jika timbul gejala covid-19, segera kunjungi puskesmas/rumah sakit terdekat untuk melakukan tes covid-19 agar kasus yang baru tidak melonjak lagi.


TINGKATKAN PROTEKSI MELALUI PROGRAM VAKSINASI COVID-19 DOSIS KE-3 (BOOSTER)!

Vaksinasi dosis ke-3 (booster) dilakukan dapat secara homolog (jenisnya sama dengan vaksin primer) atau heterolog jenisnya berbeda dengan vaksin primer) menggunakan vaksin selain sinovac. Tindakan pencegahan ini dapat memberikan proteksi terhadap infeksi COVID-19 dan menurunkan risiko keparahan infeksi hingga kematian akibat COVID-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang telah mendapatkan dosis vaksin 3 mRNA COVID-19 memiliki proteksi yang lebih baik terhadap COVID-19 varian omicron dibandingkan dengan mereka yang telah menerima 2 dosis vaksin atau tidak pernah divaksin sama sekali (Accorsi et al., 2022). Maka dari itu penting untuk mendapatkan vaksinasi dosis ketiga untuk meningkatkan  proteksi tubuh dari infeksi COVID-19 terutama bagi para lansia setelah 3 bulan mendapatkan vaksin primer dosis 1 dan 2).

TATA CARA ISOLASI MANDIRI (ISOMAN) YANG AMAN

  1. Terapkan perlindungan pribadi (gunakan masker, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir)

  2. Tempatkan pada ruangan yang terpisah

  3. Perhatikan ventilasi dan pencahayaan yang baik

  4. Pisahkan alat makan, mandi dan alat ibada

  5. Batasi diri dengan tidak berinteraksi dengan masyarakat sekitar

  6. Bersihkan permukaan yang sering disentuh secara berkala

  7. Lakukan pengecekan gejala harian secara berkala

  8. Sediakan kebutuhan dan obat-obatan selama isolasi mandiri

  9. Sering berkoordinasi dengan puskesmas

  10. Jika muncul gejala yang semakin parah, lapor petugas


PERHATIKAN!

Meskipun varian omicron jarang menyebabkan gejala berat, setidaknya ada beberapa hal khusus yang harus diperhatikan saat melakukan isoman di rumah. Durasi isoman adalah 10 hari dengan usia pasien maksimal 45 tahun dan harus ada pemantauan dari tenaga kesehatan. Sediakan pula alat pengukur kadar oksigen (pulse oximeter) mandiri.



DAFTAR PUSTAKA





No comments:

Post a Comment

Get in Touch

Feel free to drop us a line to contact us
  • ContactOfficial Account
  • AddressJl. Raya Bandung-Sumedang Km 21, Gedung L2 Lt.3 Kampus Universitas Padjadjaran Jatinangor
  • Emailpnc.unpad@gmail.com

Pages